Kunjungi Puskesmas Rawat Inap Ketapang, Anggota DPR RI Rycko Menoza Tampung Aspirasi Petugas Kesehatan

KETAPANG, RADARLAMSEL.DISWAY.ID – Anggota DPR RI H. Rycko Menoza.SZP, MBA menyempatkan diri mengunjungi Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Ketapang usai membuka Gerakan Pangan Murah yang di gelar Bapanas dilapangan Desa Sripendowo, Kecamatan Ketapang, lampung Selatan, Senin (10/3/2025.

Kunjungan tersebut dalam rangka siilaturahmi dengan petugas tenaga kesehatan Puskesmas Rawat Inap sekaligus meninjau fasilitas dan pelayanan kesehatan di Puskesmas setempat.

Kunjungan anggota Komisi VII DPR RI itu sambut Kepala Puskesmas Rawat Inap Ketapang Zimmer Fernando Marpaung, S.Kep, MKM dan staff tenaga kesehatan Puskesmas Ketapang.

Dalam kesempatan itu, Rycko Menoza berdialog langsung dengan para tenaga medis di Puskesmas Rawat Inap Ketapang terkait persoalan dan aspirasi petugas tenaga kesehatan.

Kepala Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Ketapang Zimmer menyatakan harapanya kepada pemerintah melalui anggota Komisi VII DPR RI untuk menambah sejumlah sarana dan prasarana di Puskesmas Ketapang.

BACA JUGA:Bayi yang Ditemukan di Ponpes Babul Hikmah Sedang Dirawat, Diagnosanya Febris

Menurutnya, Puskesmas Ketapang merupakan salah satu Puskesmas yang banyak menerima kunjungan pasien dari sejumlah keluhan penyakit. 

Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah dapat menambah fasilitas kesehatan seperti Gedung dan alat kesehatan.

“Bisa jadi, Puskesmas Rawat Inap Ketapang paling banyak menerima kunjungan pasien setiap bulannya. Fasilitas kesehatan seperti Gedung dan alat keesehatan perlu ditingkatkan,” ujarnya.

Selain itu, petugas tenaga kesehatan yang mengurusi pasien gangguan jiwa, berharap pemerintah membangun rumah singgah di Kecamatan Ketapang untuk mempermudah pelayanan. 

“Selama ini kami sangat keterbatasan untuk melayani pasien yang mengidap gangguan jiwa. Dibutuhkan rumah singgah untuk menampung sementara sebelum kerujuk ke RSJ. Kadang kadang kumat tengah malam menjadi persoalan petugas kesehatan. Rumah singgah untuk pengobatan sementara sebelum di rujuk ke RSJ,” kata petugas kesehatan Puskesmas Rawat Inap Ketapang yang menyebutkan saat ini senang menangani pasien yang mengalami ganguan jiwa yang masih berusia 14 tahun.

Menanggapi aspirasi petugas kesehatan itu, Rycko Menoza akan mengupayakan berkoordinasi dengan kementerian terkait mengenai aspirasi tenaga kesehatan Puskesmas Rawat Inap Ketapang. 

“Walaupun kita tidak mitra dengan Kementerian Kesehatan, kita berjuang mencoba mencari informasi-informasi yang berkaitan dengan kesehatan. Tadi kita mendengar sejumlah aspirasi dari petugas kesehatan yang ingin ada tambahan ruangan atau kamar pasien atau alat kesehatan. Ada juga ingin adanya ruangan rumah singgah atau penyakit khusus lainnya untuk melayani masyarakat. Ini menjadi persoalan bersama untuk ditindaklanjuti kedepan,”paparnya.

Sumber: