Karyawan PT. SSH Diduga Korban Pembunuhan
KATIBUNG – Mayat berjenis kelamin laki-laki dengan tinggi badan sekitar 160 cm yang menggunakan pakaian bergaris hitam dan bercelana panjang yang ditemukan tewas di pantai Sebalang, Desa Tarahan, Kecamatan Katibung oleh warga, Minggu (25/12) sekitar pukul 08.30 WIB akhirnya diketahui identitasnya. Mayat yang pertama kali ditemukan salah seorang pengunjung pantai sebalang dengan luka bacokan dibagian dahi dan leher itu diketahui bernama Pulung (40) warga Dusun Alang-alang Desa Sidomekar. Informasi yang berhasil dihimpun Radar lamsel, Pulung diketahui memiliki tiga orang anak. Keseharian korban adalah sebagai karyawan di PT. SSH di Desa Rangai Tri Tunggal. Kepastian itu diketahui usai pihak keluarga yang berada di Desa Pardasuka Kecamatan Katibung memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Senin (26/12) kemarin. “Benar warga yang ditemukan bernama Pulung keluarganya warga sini,” ujar M. Nawawi Pj. Kades Pardasuka. Pulung yang besar di Pardasuka saat ini menetap di Desa Sidomekar yang tak jauh dari tempatnya bekerja saat ini. Korban meninggalkan tiga orang anak dan satu orang isteri. “Saat dilihat ciri-cirinya benar, namanya Pulung karyawan PT. SSH yang berada di Desa Rangai Tri Tunggal,” ungkapnya. Kebenaran tersebut dipastikan usai Sopi (45) kakak ipar Pulung memberikan keterangan. Dikatakannya, mayat yang ditemukan adalah adik iparnya. “Pulung adik ipar saya,” kata Sopi, Senin (26/12). Saat ditanya dugaan kematian korban, Sopi mengatakan pihak keluarga saat ini masih menyerahkan persoalan kepada pihak yang berwajib. “Untuk dugaan kematian pihak keluarga belum bisa memastikan karena masih berkabung pasca mengetahui berita penemuan mayat itu merupakan anggota keluarganya,” singkatnya. Hal tersebut dibenarkan oleh Kades Sidomekar Agus Widodo, mayat yang ditemukan tesbut merupakan warga Dusun Alang-alang Desa Sidomekar. “Ya, dia memang warga sini,” imbuhnya. Sebelumnya, Kapolsek Tanjungan AKP. Hendy Prabowo mengatakan, mayat tanpa identitas itu sudah dibawa ke RSU Bob Bazar Kalianda. “Sudah dibawa ke RSU Bob Bazar Kalianda untuk segera di visum,” ujarnya melalui sambungan telepon, Minggu (25/12). Dikatakannya, dugaan sementara mayat berjenins kelamin laki-laki itu merupakan korban pembunuhan. Pasalnya terdapat luka bacokan dibagian dahi dan leher. “Dugaan sementara menjadi korban pembunuhan, sebab terdapat luka dan ditemukan pisau. Tapi ini baru dugaan sementara,” ujarnya. Bagi masyarakat yang mengenal korban atau kerabat yang hilang dengan ciri-ciri tersebut untuk segera melapor ke Mapolsek Tanjungan atau langsung menghubungi pihak Rumah Sakit Umum Bob Bazar.“Kalau ada yang mengenal sosok mayat tersebut bisa langsung menghubungi kami atau langsung cek ke RSU Bob Bazar,” ujar Hendy Prabowo. Sementara itu pihak Mapolsek Tanjungan belum berkomentar terkait penyebab kematian korban yang mengalami luka bacokan di dahi dan leher. “Belum bisa dipastikan apakah korban pembunuhan atau tidak, saat ini Petugas sedang mendalami kasunya,” ujar Kanit Reskrim Polsek Tanjungan IPDA. Yopie, di Mapolsek Tanjungan. (ver)
Sumber: