Lantik Empat Pejabat Kades, Nanang Minta Lanjutkan Pembangunan dan Layani Masyarakat

KETAPANG – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto melantik empat pajabat Kepala Desa (Kades), Jumat (28/9). Empat pejabat Kades itu adalah, Tukimin sebagai pejabat Kades Desa Karangsari, Subarjo pejabat Kades Desa Ketapang dan Wayan Suwarno pejabat Kades Desa Sumbernadi.  Ketiganya dari Kecamatan Ketapang. Sedangkan Mulyanto pejabat Kades Desa Gayam, Kecamatan Penengahan. Pada kesempatan itu, Nanang Ermanto mengharapkan kepada empat pajabat Kades yang dilantik dapat menjalankan roda pemerintahan dan melayani masyarakat sebaik-baiknya. “Pejabat kades yang dilantik berasal dari kalangan birokrasi. Saya yakin bisa menjalan roda pemerintahan desa dan melayani masyarakat desa dengan sebaik-baiknya. Lahirnya undang-undang desa yang mengubah kebijakan pengangkatan pejabat kepala desa harus berasal dari pegawai negeri sipil sesuai undang-undang nomor 6 tahun 2014,” ujarnya. Nanang mengatakan, pejabat kepala desa yang dilantik tidak mengurangi semangat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Empat kepala desa yang mengundurkan diri dari jabatan karena mencalonkan diri sebagai anggota DPRD pada pemilihan legislatif 2019, saya berharap berkompetisi dengan baik dan bisa mewakili masyarakat diwilayahnya masing-masing,” katanya. Lebih lanjut Nanang mengharapkan, empat pejabat kepala desa yang dilantik dapat melanjutkan program pembangunan yang telah direncanakan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakatnya. “Saya berpesan kepada kepala desa yang baru dilantik agar memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat dan melaksanakan program pembangunan yang benar-benar transparan,” ibuhnya. Pada kesempatan itu Nanang Ermanto mengajak kepada seluruh aparatur desa untuk memanfaatkan kucuran dana desa yang digelontorkan pemerintah pusat untuk mewujudkan pemerataan pembangunan di desa-desa. “Sesuai yang kita ketahui, pemerintah pusat dengan begitu perhatiannya terhadap desa-desa untuk kesejahteran masyarakat dengan menggelontorkan dana yang cukup besar langsung ke desa-desa yang bertujuan mencapai keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Yakni, untuk mewujudkan pemerataan pembangunan, infrastruktur, pendidikan dan kesehatan,” pungkasnya. (man)

Sumber: