Tias Nuziar Kembalikan Berkas Pendaftaran Balon Wakil Bupati ke Rumah PAN

GEDONGTATAAN - Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Provinsi Lampung, Tias Nuziar Thabrani mengaku telah permisi kepada pimpinannya yakni Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi terkait proses pendaftaran sebagai bakal calon wakil Bupati di DPC PDI Perjuangan dan DPD PAN Pesawaran. Namun Tias membantah jika langkahnya tersebut telah mendapat restu dan dukungan dari Arinal. \"Yang pasti ini kan baru mendaftar, dan dalam aturan boleh-boleh saja. Tapi yang pasti saya melangkah tidak gegabah dan tentu sudah permisi. Dan sebagai putra daerah ya ingin mendaftar-daftar saja, tapi bukan berarti sudah mendapat restu dan izin (dari gubernur),\" ujar Tias usai mengembalikan di Rumah PAN Pesawaran, Senin (16/9) malam kemarin. Sedangkan terkait empat calon bupati yang telah mendaftar baik di PDI Perjuangan maupun PAN, seperti M. Nasir, Dendi Ramadhona, Aries Sandi dan Fadhil Hakim, Tias mengaku sejauh ini belum ada komunikasi serius mengenai rencana untuk berpasangan dalam Pilkada 2020 mendatang. \"Saya tidak pernah ada komunikasi dengan mereka, saya cuma daftar-daftar jadi wakil saja, tapi kalau ada yang mau ketemu dan padu dengan saya ya wait and see. Namanya juga putra daerah, coba-coba kalau saja PAN mau dengan saya,\" ucapnya. Sementara terkait niat dirinya unuk maju dalam kontestasi Pilkada di Kabupaten Pesawaran, Tias menyatakan bahwa hal tersebut didasari dengan keprihatian terhadap keberadaan sejumlah potensi yang ada di Bumi Andan Jejama yang hingga kini belum dapat digarap dengan optimal oleh pemerintah setempat. Apalagi dikatakanya hingga saat ini belum ada putra daerah yang memimpin daerah ini. \"Sejauh ini sudah baik, tapi alangkah lebih baiknya lagi kalau suatu pembangunan dapat terpola dan terencana,\" jelasnya. Dengan keberadaan putera daerah yang menyatakan ingin ikut meramaikan Pilkada mendatang, Tias nampaknya memberikan sinyal terhadap Ketua DPRD Pesawaran, M. Nasir, ia menyebut bahwa sosok Ketua DPC PDI Perjuangan tersebut merupakan putra daerah bagian utara sementara dirinya adalah putera daerah bagian selatan. Dengan demikiam kehadiran para putera daerah ini dinilai lebih memahami daerahnya sendiri. \"Paling tidak kalau dia besar diwilayah itu naluri biologis pembangunan perwilayahnya akan tersistematis dan terencana. Apalagi Kabupaten Pesawaran merupakan penyangga Kota Bandarlampung,\" pungkasnya. (Rus)