Libur Nataru, Bupati Minta Jajaran tak Terlena
KALIANDA – Semangat kebersamaan dalam mengantisipasi penyebaran virus covid-19, kembali ditegaskan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto. Pasalnya, menjelang libur hari raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) dikhawatirkan menjadi pintu masuk penularan virus corona ke Kabupaten berjuluk Bumi Khagom Mufakat ini. Secara langsung, Nanang menginstruksikan seluruh jajarannya agar tidak terlena dan lengah menjaga wilayah dari ancaman virus covid-19. Terlebih, jumlah pasien positif terus meningkat diwilayah kerjanya. “Kasus covid-19 di daerah kita masih terus meningkat. Saya minta kita jangan lengah. Semangat kebersamaan harus ditumbuhkan untuk menuntaskan persoalan ini. Apalagi kita menghadapi musim liburan. Jangan sampai kita sebagai daerah pintu gerbang tidak siap. Ini tugas kita bersama,” ungkap Nanang dalam breafing pejabat yang digelar di Aula Krakatau Kantor Bupati Lamsel, Rabu (16/12) kemarin. Dia juga menginstruksikan, masing-masing OPD yang menjadi koordinator dalam menghadapi libur Nataru. Tujuannya, agar penyebaran virus covid-19 bisa diantisipasi sedini mungkin. “Kasatpol-PP dan Dishub harus kerjasama dengan ASDP menjaga daerah pintu gerbang. Hotel, resort, dan tempat wisata koordinatornya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Jangan sampai liburan makin meningkat kasus covid-19,” tegasnya. Selain itu, imbuhnya, peran camat juga sangat diperlukan dalam mengantisipasi penyebaran covid-19. Dia meminta, para camat menjaga kawasan dengan melakukan pendataan setiap warganya yang datang dari luar daerah pada libur Nataru. “Data semua pendatang di hari libur ini. Ini adalah kewajiban aparatur sebagai bentuk kepedulian kita. Jangan sampai dengan adanya pendatang menjadi ketakutan warga lain akan virus ini. Kami minta semua jajaran ikut terlibat meskipun sudah ada koordinatornya masing-masing,” tukasnya. Sementara itu, Kepala Dishub Lamsel, Mulyadi Saleh menjamin, seluruh personel telah siap menjaga posko yang telah ditentukan. Bahkan, dalam pengawasan diutamakan penyekatan wilayah guna mencegah penyebaran covid-19 yang akan mulai aktif pada Sabtu 20 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. “Kegiatannya, menegakkan disiplin protokol kesehatan yang menjadi suatu keharusan bagi seluruh warga yang melintas. Anggota gabungan disiagakan di beberapa titik. Mulai dari Bakauheni, ruas KM 8 untuk antisipasi kemacetan, Pos Merak Belantung, Pos Tarahan, Pos Sukamarga, Pos Sidomulyo dan Pos Pasir Putih. Untuk pengamanan jalan tol khusus anggota PJR,”kata Mulyadi dalam laporannya. Di bagian lain, Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamsel, Eka Riantinawati, SKM, M.Kes menjelaskan, sedikitnya terdapat sembilan posko yang akan disiagakan sepanjang wilayah Lamsel. Mulai dari posko di Pelabuhan Bakauheni, Merak Belantung, Masjid Agung, Pasir Putih, Sukamarga, Hatta, Bandara, Exit tol Natar dan Exit tol Jatiagung. “Petugas kesehatan dari setiap puskesmas juga sudah kami atur jadwalnya. Sehingga, kami pastikan semuanya berjalan seperti yang kita harapkan bersama,” pungkasnya. (idh)
Sumber: