Cegah Stunting dengan Lima Program

SRAGI – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sragi berupaya melakukan pencegahan stunting di 10 desa yang ada di wilayah Sragi. Upaya menekan stunting ini akan dikuatkan dengan lima program swasembada gizi yang akan dijalankan selama tahun 2021 ini. Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Kecamatan Sragi Sucipto mengatakan, lima program swasebada gizi ini menjadi salah satu langkah untuk mencegah stunting di wilayah Sragi di tahun 2021 ini. “Program swasembada gizi ini menjadi langkah kita untuk mencegah stunting pada balita dan anak-anak di Kecamatan Sragi,” ujar Sucipto memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Jumat (5/2) kemarin. Lima program swasembada gizi ini diataranya, memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak (KIA) dengan memastikan ibu hamil mendapat pelayanan kesehatan selama  1.000 hari pertama kehidupan (HPK). Pelayanan gizi, dengan menyediakan pelayanan gizi di posyandu dan memastikan  masyarakat mengonsumsi gizi seimbang. Pelayanan air minum dan sanitasi, dengan memastikan masyarakat mengonsumsi air minum yang bersih dan mimiliki jamban sehat. Kemudian pelayanan sosial, dengan memberikan dukungan ekonomi mandiri untuk memenuhi kebutuhan gizi berkelanjutan dengan memanfaatkan pekarangan rumah dan menggerakan kepedualian sosial. “Kemudian yang terakhir pelayanan PAUD, untuk mengedukasi murid dan orang tua agar berprilaku seimbang,”sambungnya. Sucipto menerangkan, program swasembada gizi ini tak hanya diterapkan di desa yang menjadi lokus stunting saja. Namun akan diterapkan di seluruh desa di Kecamatan Sragi. “Tahun ini hanya satu desa yang menjadi lokus stunting yaitu Desa Sumbersari. Tapi program swasebada gizi ini kita jalankan di semua desa dengan harapkan stunting ini bisa kita cegah,” harapnya. (vid)

Sumber: