PLN Bidik Kawasan Mangrove Bandar Agung
SRAGI – Kawasan hutan mangrove Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi dibidik PT.PLN Tarahan sebagai lokasi pengembangan destinasi wisata hutan mangrove. Rencana pengembangan wisata hutang mangrove ini juga telah dipantau langsung oleh tim CSR ( Corporate Social Responsibility) PT. PLN Tarahan, Senin (31/6) kemarin. Hal tersebut diamini oleh Kepala Desa Bandar Agung, Samsul Anwar. Dimana rencana pengembangan kawasan wisata hutan mangrove telah memasuki tahapan obeservasi lapangan. “Kemarin tim CSR PT. PLN PLTU Tarahan sudah masuk, untuk memantau langsung kawasan hutang mangrove yang akan dikembangkan menjadi destiniasi eko wisata,” ujar Samsul Anwar memberikan keterangan kepada Radar Lamsel, Selasa (1/6) kemarin. Samsul menjelaskan kawasan hutang mangrove yang bakal dikembangkan menjadi lokasi wisata melalui dana CSR ini berpusat di Lingkungan Jembatan Gantung, Dusun Bunut Utara. Akes jalan yang lebih mudah menjadi alasan pemusatan lokasi ini. “Desa juga membuka wisata mangrove di Dusun Kualajaya. Namun pengembangan melalui dana CSR ini kita pusatkan di Jembatan Gantung, karena akses jalan yang lebih mudah,” ucapnya. Beberapa program yang akan dijalankan melalui pengembangan destinasi wisata ini yaitu, penghijauan hutan mangrove di sepanjang pesisir pantai desa Bandar Agung, kemudian normalisasi saluran primer Way Pisang, serta perbaikan akses jalan Lingkungan Jembatan Gantung. “Sekarang kan masih tahapan pemantauan lapangan. Kalau berjalan, program pertama akan dijalankan yaitu penghijauan kawasan pesisir, kemudian disusul dengan normalisasi dan pembenahan akses jalan,” sambungnya. Sementara itu Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Hijau Lestari Rizal mengjelaskan, dalam program pengembangan wisata hujan mangrove ini PLN juga menggandeng LSM Lingkungan Mitra Bentala dan Koperasi Berkah Dewi Samudera (BDS) Sragi. “Ada tiga loksai yang akan dikembangkan, pertama di Jembatan Gantung, Sumber Jaya, dan Kualajaya. Harapan kami program ini bisa berjalan yang akan memberikan dampak positif untuk masyarakat,” pungkasnya. (vid)
Sumber: