Polisi Tertibkan Pengendara Tidak Pakai Helm
KETAPANG – Untuk menekan kecelakaan lalulintas dijalan raya lintas timur Kecamatan Ketapang, petugas Satuan Lalulintas (Satlantas) Pos Simpang Lima menggelar penertiban pengendara sepeda motor, Sabtu (5/8). Pada penertiban itu, sejumlah pengendara sepeda motor terjaring petugas karena tidak menggunakan alat keselamatan seperti helm. Bahkan sebagian besar mereka yang terjaring adalah pelajar yang hendak berangkat kesekolah. Anggota Satlantas Pos Simpang Lima Ketapang Bripka Helmi mengatakan, penertiban pengendara yang tidak memakai alat keselamatan seperti helm untuk mencegah kecelakaan lalulintas yang menelan korban jiwa. “Selain menertibkan pengendara yang tidak pakai helm, kami juga menjaring kendaraan yang tidak standar seperti menggunakan knalpot racing dan lainnya,” kata Helmi. “Pagi ini (Sabtu’red) banyak pelajar yang berangkat kesekolah menggunakan sepeda motor yang kedapatan tidak memakai helm. Kami akan mendata mereka dan memberikan peringatan agar tidak terulang lagi,” tambah Helmi. Lebih lanjut Helmi mengatakan, kegiatan razia ini akan rutin dilakukan kedepannya untuk mencegah kecelakaan lalulintas dijalan raya khususnya di jalan lintas timur (Jalintim). “Kami upayakan kegiatan ini akan rutin dilaksanakan sampai benar -benar masyarakat diwilayah Ketapang sadar akan keselamatan dalam mengendarai kendaraan,” ujarnya. Kegiatan yang dilaksanakan petugas Salantas Pos Simpanglima Ketapang disambut baik oleh masyarakat setempat. Dahuni (45) warga Desa Ketapang mengaku kegiatan tersebut cukup baik utuk mencegah terjadinya kecelakaan dijalan raya. “Saya sangat setuju sekali mas dengan kegiatan polisi yang menertiban anak-anak sekolah yang tidak pakai helm. Itu demi keselamatan mereka juga,” tutu Dahuni. Yanti (32) warga lainnya juga sangat mendukung kegiatan petugas Satlantas Pos Simpang Lima Ketapang. “harapan kami kegiatan ini dilakukan setiap hari sehingga para pelajar itu sadar akan keselamatan mereka dan menggunakan helm. Apalagi anak-anak sekolah itu sering kebut-kebutan di jalan sehingga menganggu pengendara lainnya,” kata ibu rumah tangga asal ketapang ini. Sementara salah satu anak sekolah yang terjaring razia tidak memakai helm mengaku lupa tidak memakai helm saat bernagkat kesekolah. “Sebenarnya helm ada pak tapi saya lupa memakainya. Besok saya janji memakainya,” kata salah satu pelajar tingkat menengah atas itu. (red)
Sumber: