Peluang Kerjasama UIN – Lamsel Terbuka Lebar
SIDOMULYO – Lampung Selatan sebagai kawah candradimuka Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2017 Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dinilai sukses. Peluang kerjasama continue keduanya pun masih terbuka lebar. Sekretaris KKN UIN Raden Intan 2017 Budimansyah, M.Kom.I mengatakan KKN di Lamsel dinilai sukses. Karenanya peluang untuk menjalin kerjasama kedepan untuk kembali mengutus ribuan mahasiswa masih sangat terbuka. “Ya, kami berterima kasih sekali. Tanpa dukungan dari Pemkab dan masyarakat Lamsel kesuksesan ini tak akan bisa diraih,” kata Budimansyah kepada Radar Lamsel, saat monitoring ke Kecamatan Sidomulyo, Kamis (24/8) kemarin. Kesuksesan yang dimaksud lanjut Budiman, menjelang detik-detik akhir penarikan 2.294 mahasiswa yang disebar diseluruh kecamatan se-Lamsel tak menemui kendala yang berarti. Sehingga orientasi KKN itu sendiri sesuai dengan visi – misi. “Ya, tak sedikit daerah-daerah yang dikeluhkan oleh mahasiswa terutama masalah keamanan. Alhamdulillah KKN di Lamsel aman dan kami sudah sepatutnya berterimakasih kepada masyarakat Lamsel yang wellcome,” terangnya. Dari segi keamanan lanjut dia, akan sangat berdampak pada mobilitas kerja nyata rekan-rekan mahasiswa. Sehingga pesan dari KKN itu sendiri dikhawatirkan tak akan sampai kepada masyarakat. Apalagi UIN mengusung misi pemberdayaan masjid berbasis posdaya. “Menjadikan masjid sebagai sentra kegiatan pendidikan, sosialisasi keagamaan dan sosialisasi kemasyarakatan. Hal itu juga kiranya sejalan dengan Lamsel yang tengah berupaya membangun sumberdaya manusia dari bidang keagamaan,” katanya lagi. Sementara Ketua Panitia KKN UIN Ahmad Isnaini memaparkan tujuan KKN sejatinya juga harus membantu pembangunan yang ada di desa. Hanya saja tahun ini UIN mengusung KKN tematik. “Kami tebar hampir tiga ribu mahasiswa, sasarannya 70 persen sosial keagamaan dan 30 persen lintas sektoral,” terangnya. Sementara tanggapan positif datang dari Camat Sidomulyo Affendi SE, terkait kontribusi mahasiswa khususnya terhadap desa-desa yang ada di Sidomulyo. “Kontribusinya cukup baik, kegiatan di desa-desa lebih hidup dengan adanya mahasiswa. Itu tak lepas dari koordinasi yang dijalin mahasiswa kepada masyarakat,” tandasnya. (ver)
Sumber: