Hasilkan Daging Sapi Berkualitas

DPKH Ajak Petani Manfaatkan Jerami untuk Pakan Sapi

KALIANDA - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Lampung Selatan mengajak para petani sapi di kabupaten ini untuk memanfaatkan jerami padi sebagai pakanan alternatif bagi ternak sapi. Kepala DPKH Lamsel drh. Arsyad Husein mengatakan, jerami padi memiliki banyak manfaat bagi masyarakat petani sapi. Selain bisa memudahkan petani untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak sapi yang dimiliki, jerami juga bisa dijadikan sebagai pupuk untuk menyuburkan tanah pertanian. “Tanaman jerami ini memiliki banyak manfaatnya seperti kandungan proteinnya yang bisa menyuburkan tumbuh kembang sapi, sehingga dapat menghasilkan daging sapi yang segar dan berkualitas, dan juga bisa dijadikan pupuk untuk menyuburkan tanah pertanian,” ujar Arsyad saat berbincang dengan Radar Lamsel dilingkungan kantor Pemkab Lamsel, Kamis (14/9) kemarin. Dia menuturkan, tumbuhan jerami padi merupakan limbah pertanian yang tersedia dalam jumlah cukup banyak dibandingkan dengan limbah pertanian lainnya. “Maka dari itu peternak sapi di Lamsel kami imbau agar bisa memanfaatkan tumbuhan jerami yang ada disekitar tempat tinggal,” tuturnya. Lebih jauh Arsyad menjelaskan, bagi ternak sapi yang mengkonsumsi jerami padi bisa menghasilkan kotoran yang dapat diolah menjadi pupuk organik. “Sejauh ini pemanfaatan jerami padi sebagai pakan ternak sapi masih minim dilakukan para peternak sapi di kabupaten ini. Padahal jerami padi bisa dimanfaatkan untuk bahan pakan sapi potong dewasa sedikitnya untuk 2-3 ekor sepanjang tahun,” jelasnya. Diungkapkannya, membuat pakan ternak sapi berbahan dasar jerami padi, selain mudah dan murah biayanya, juga sangat praktis. “Cara membuatnya adalah melalui proses fermentasi dengan menambahkan bahan-bahan yang mengandung mikroba proteolitik, lignolitik, selulitik, lipolitik dan bersifat fiksasi nitrogen non simbiotik (starbio, starbioplus, probion),” ungkapnya. Selain bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak sapi, lanjut Arsyad, jerami padi juga dinilai memiliki unsur hara yang baik untuk tanah. Seperti nitrogen dan kalium yang berfungsi sebagai nutrisi bagi tanah. “Jerami padi ini banyak manfaatnya, selain bisa untuk pakan alternatif bagi ternak sapi, jerami juga dapat dijadikan sebagai pupuk organik guna menyuburkan tanah pertanian. Jadi kami harapkan juga kepada para petani sawah untuk tidak membakar jerami usai melakukan panen padi di masing-masing lahan sawahnya,” pungkasnya. (iwn)              

Sumber: