Keluarga Besar Masa Perubahan MP se- Lamsel Inginkan Kades Fajar Baru Jati Agung Menjadi Wakil Bupati Lamsel

LAMPUNG SELATAN. RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Masa Perubahan atau kerap disebut MP merupakan tim kerja pemenangan calon bupati bupati Zainudin Hasan dan calon wakil bupati Nanang Ermanto pada tahun 2013 - 2014, hingga kini ribuan kader dari MP masih aktif.

Bahkan struktur organisasi kepengurusan hingga tingkat desa dari MP ini pun masih lengkap dan solid.

" Ya Tim ini kan dibentuk dan ikut bekerja untuk memenangkan Zainudin Hasan, Nanang Ermanto di tahun 2013 dan 2014 dan Alhamdulillah beliau (Zainudin Hasan) terpilih ketika itu," ujar Ali Sopian, SH, selaku  Ketua umum MP.

Menurut Ali Sopian, Tim MP ada 3 orang  pimpinan Kordinator (Korkab), 89 Kordinator Kecamatan dan ada 4550 Kordinator Desa, serta ada 7860 Relawan TPS.

Jauh di balik itu semua, Tim MP memiliki kader yang akan didorong maju sebagai calon wakil bupati.

" kami ada kader di tahun politik ini untuk maju sebagai orang kedua (wakil bupati) yaitu saudara Muhammad Agus Budiantoro,  dia merupakan kepala desa Fajar Baru, kecamatan Jati Agung," ungkap Ali.

Kebetulan hari ini Muhammad Agus Budiantoro sebagai tokoh Pemekaran D.O.B.Natar Agung dan juga sebagai kepala Desa Fajar Baru.

" Bila beliau mendapat pasangan dengan siapa pun itu bupatinya kami dari tim dan ribuan kader MP akan bekerja full untuk kemenangan Budiantoro," katanya.

 Ali Sopian,S.H. menambahkan, secara organisasi dan kepemimpinan dia menilai kades Fajar Baru tersebut tidak diragukan lagi, bahkan di kepemimpinannya sebagai kepala desa masyarakat sangat menyayanginya.

" Pengalaman berorganisasi Budiantoro sangat matang, dia dikenal sangat dekat dengan masyarakat desa dan kecamatan Jati Agung. saya rasa dengan siapa pun dia berpasangan akan pas," ungkap Ali.

" Menurut saya pas bupatinya dari Kalianda wakilnya dari wilayah 5 kecamatan termasuk Jati Agung yaitu Budiantoro kades Fajar Baru," jelas Ali.

Saat dikonfirmasi, Kepal Desa Fajar Baru, Muhammad Agus Budiantoro mengatakan kesiapannya jika memang ada calon bupati meminangnya menjadi wakil.

" pekerjaan yang mulia menjadi pejabat dan pengayom masyarakat, memberi yang terbaik untuk masyarakat luas." Katanya.

Meski demikian, menurut Budiantoro menjadi pemimpin itu adalah amanah masyarakat dan takdir dari Allah, semua tergantung dari masyarakat menghendaki atau tidak dan takdir dari Tuhan sebagai penentunya.

Sumber: