Khidmat, Doa Bersama Lintas Agama Tutup Perayaan Puncak HAB

Khidmat, Doa Bersama Lintas Agama Tutup Perayaan Puncak HAB

Fwd: Ist - Forkopimda Lampung bersama Forkopimda Lamsel berfoto di acara doa bersama lintas agama yang digelar oleh Kanwil Kemenag Provinsi Lampung pada Selasa, 2 Januari 2024.--

BAKAUHENI, RADARLAMSEL.DISWAY.ID - Doa Bersama Lintas Agama yang diselenggarakan oleh Kantor Wilayah Kementrian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung berlangsung khidmat.

Puncak Hari Amal Bhakti itu digelar di kawasan Menara Siger Bakauheni, Lampung Selatan, Selasa, 2 Januari 2024.

Kegiatan yang mengusung tema “Indonesia Hebat Bersama Umat" itu dihadiri oleh Gubernur Provinsi Lampung, Ir. Arinal Djunaidi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Lampung, Forkopimda Lampung Selatan, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) lampung, dan juga para tokoh lintas agama.

Acara ini juga menunjukkan keberagaman antar umat beragama. Hal ini terlihat ketika pelaksanaan doa bersama ini dipimpin oleh masing-masing tokoh agama Islam, Kristen, katolik, Buddha, dan Hindu, yang dilantunkan secara bergantian dan diamini oleh masing-masing umat sesuai agama dan kepercayaannya.

Ketua Kanwil Kemenag Lampung, Puji Rahajo, menyampaikan bahwa tujuan dari doa bersama lintas agama ini untuk meningkatkan kesadaran, kebersamaan, dan persatuan umat beragama di Provinsi Lampung. Sekaligus merayakan acara puncak hari amal bakti yang ke-78.

BACA JUGA:Pariwisata Pulau Sebesi Terpuruk

"Ini menjadi kesempatan dalam meningkatkan kesadaran, kebersamaan, dan persatuan umat beragama di Provinsi Lampung," kata Puji. Puji juga menyampaikan tujuan diselenggarakannya acara doa bersama di kawasan Menara Siger ini sebagai upaya mempromosikan destinasi wisata yang ada di Lampung Selatan, khususnya yang ada di kawasan Bakauheni Harbour City (HBC).

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, mengapresiasi dari terselenggaranya doa bersama lintas agama di kawasan Menara Siger Bakauheni ini. Menurutnya, ini menjadi kesempatan yang luar biasa bagi Lampung Selatan, khususnya Bakauheni untuk meningkatkan potensi pariwisatanya.

“Gelaran doa bersama lintas agama di kawasan Bakauheni ini sangat tepat, karena bakauheni menjadi pintu gerbang keluar masuknya penduduk Indonesia," katanya.

Menurut Arinal, hal ini bisa menjadi salah satu doa semua pihak dalam berupaya menjadikan wilayah Lampung menjadi kawasan kebanggaan karena keindahannya. Arinal juga mengurangi harapannya di acara itu.

"Seluruh masyarakat wajib menjaga kerukunan umat beragama di Lampung, supaya persatuan dari adanya perbedaan tetap terjalin dan tidak menuai perpecahbelahan," katanya. (rls/rnd)

Sumber: